5 Cara Menurunkan Spam Score Website/Blog, Ternyata Mudah!

Cara Menurunkan Spam Score

Cara Menurunkan Spam Score – Ketika ingin membeli sebuah aged domain atau expired domain serta ingin membeli backlink PBN atau melakukan content placement. Pastinya banyak seorang blogger yang mengecek apakah website tersebut sehat atau tidaknya, untuk menentukan hal tersebit umumnya mereka menggunakan tools gratisan seperti websiteseochecker.com dan sejenisnya.

Sebagaimana yang diketahui bersama bahwasannya Spam Score (SS) merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi SEO (Search Engine Optimization). Jika website tersebut memiliki Spam Score yang tinggi tentunya banyak dari mereka yang tidak ingin membeli domain tersebut atau melakukan content placement lantaran takut tertular kepada website yang mereka kelola.

Jika Anda sudah terlanjur membeli domain atau blog dengan Spam Soce yang tinggi tentunya akan sangat khawatir. Padahal hal ini bisa diatasi dengan mudah, mengapa saya berani berkata seperti itu? Pasalnya situs MahesWeb atau website yang saya kelola juga dulunya memiliki Spam Score yang tinggi yakni 11%.

Awalnya sih saya tidak menduga hal tersebut, ketika mencari tahu dari beberapa sumber ternyata penyebab Spam Score tinggi ada banyak. Beberapa diantaranya adalah membuat backlink tidak berkualitas, sumber backlink dari blog yang memiliki Spam Score tinggi dan sejenisnya.

Mungkin itu juga karena salah saya sendiri karena terus memberikan asupan backlink kepada situs yang saya kelola setiap harinya. Bodohnya, saya tidak melakukan pengecekan terlebih dahulu apakah situs yang akan saya pasangkan backlink sehat atau tidak. Selang beberapa kemudian, saya kaget melihat Spam Score pada situs saya sampai 11%.

Apa itu Spam Score?

Spam Score adalah algoritma yang dibuat oleh MOZ dalam mengukur spam score dari suatu website atau blog. Semakin tinggi nilai SS dari suatu situs, maka dampaknya juga akan semakin buruk. Adapun presentasi Spam Score yang bahaya untuk diketahui sebagai berikut:

  • 0% : Sangat Sehat.
  • 1% – 10% : Bagus.
  • 11%-33% : Aman
  • 34% – 66% : Rawan.
  • 67% – 95% : Bahaya.
  • 96% – 100% : Pasrah Saja.

Oh iya, dengan memiliki nilai SS atau Spam Score yang tinggi juga akan membuat situs susah terindex serta artikel akan sulit bersaing di halaman pertama google. Paling parahnya lagi adalah terkena pinalti dari Google seperti deindex.

Namun banyak juga seorang blogger yang berpendapat bahwa Spam Score tinggi tidak masalah dan tidak akan terkena pinalti dari Google. Mengapa demikian? Karena Spam Score dibuat oleh MOZ bukan Google, mungkin Anda bisa melihat banyak situs dengan SS tinggi bisa nangkring di page one Google.

Cara Menurunkan Spam Score Website

Bagi Anda yang memiliki situs dengan Spam Score yang cukup tinggi, maka jangan perlu khawatir. Pasalnya pada arikel kali ini saya akan memberikan tutorial sesuai dengan pengalaman pribadi, yakni cara menurunkan Spam Score website atau blog berikut ini.

1. Update Artikel Setiap Hari

Apabila Anda pembaca setia situs saya tentunya mungkin sudah mengetahui bahwasannya setiap hari saya selalu rutin dalam update atau menerbitkan artikel setiap harinya. Biasanya, saya update artikel sebanyak 1 sampai dengan 4 kali setiap harinya.

Dengan update artikel setiap hari juga akan membantu dalam menurunkan spam score dengan cepat. Selain itu, melakukan update artikel setiap harinya juga akan membuat keyword website menjadi bervariatif sehingga lebih banyak artikel yang mendapatkan ranking bagus di page one Google.

Keuntungan yang di dapat lainnya adalah meningkatkan trafik organik, ketika Anda sudah mendapatkan trafik organik tentunya penghasilan dari Google Adsense juga akan ikut meningkat.

2. Perbanyak Backlink

Untuk menurunkan spam score dengan cepat dan ampuh selanjutnya adalah dengan cara memperbanyak backlink. Namun, sangat direkomendasikan mencari backlink dengan website berkualitas baik alias bukan website pornografi, judi, website yang akan di pasang backlink tidak memiliki nilai SS tinggi dan sebagainya.

Pada biasanya, untuk menurunkan spam score dengan cepat adalah menggunakan Backlink PBN. Namun, Anda harus mengeluarkan uang untuk membelinya, saya sendiri juga sudah menanam beberapa backlink PBN untuk situs saya.

Harganya sendiri juga berbeda-beda, namun sesuai dengan pengalaman pribadi saya telah menghabiskan uang sebesar Rp1.000.000,- rupiah lebih untuk membeli backlink PBN. Tentu nominal tersebut akan terus bertambah lantaran saya akan memperbanyak backlink untuk situs ini kedepannya.

3. Hapus 404 Error atau Broken Link

Langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah dengan menghapus broken link atau link mati pada situs Anda. Karena, dengan adanya broken link akan membuat website menjadi tidak sehat. Bagi pengguna WordPress tentunya Anda bisa menggunakan plugin untuk mengecek broken link pada website.

Namun, jika Anda pengguna Blogger bisa menggunakan tools gratisan atau simak ulasan saya sebelumnya mengenai Cara Cek Broken Link di Blog dan Cara Mengatasinya.

4. Disavow Backlink

Sebagian besar blogger mungkin seringkali mengalami spam score yang cukup tinggi meski belum pernah menanam backlink untuk website yang dikelola. Hal ini memang seringkali terjadi, sebab banyak kompetitor kita yang berniat jahat dengan cara memberikan backlink sampah kepada situs yang kita kelola lantaran mereka tidak mampu bersaing.

Umumnya backlink sampah tersebut menggunakan domain TLD sebagai berikut:

  • .tk
  • .ml
  • .work
  • .gq
  • .top
  • .info
  • .cf

Ketika memang benar situs Anda mendapatkan backlink dengan domain tersebut, ada baiknya melakukan Disavow Backlink. Untuk melakukan disavow backlink juga terbilang melelahkan apabila banyak situs spam yang memberikan backlink ke situs Anda.

5. Maksimalkan Internal Link

Cara menurunkan spam score yang terakhir adalah maksimalkan internal link, contohnya ketika Anda ingin menerbitkan artikel. Ada baiknya memberikan internal link pada artikel yang Anda buat, usahakan internal link tersebut nyambung dan sesuai dengan topik yang dibahas.

Hindari memasang internal link seperti ini, ketika Anda membuat artikel resep makanan maka Anda memberikan internal link ke artikel lain dengan kategori atau label teknologi.

Akhir Kata

Mungkin itulah tips yang dapat saya sampaikan mengenai cara menurunkan spam score website/blog yang bisa Anda ikuti. Sebab, tips yang saya bagikan di atas sesuai dengan pengalaman pribadi. Oh iya, spam score pada situs Anda akan turun secara bertahap dan biasanya membutuhkan waktu 2 sampai dengan 3 bulan saja. Semoga dengan adanya ulasan di atas bisa dijadikan referensi menarik dan bermanfaat bagi banyak orang.

Bagikan Artikel:

Satu pemikiran pada “5 Cara Menurunkan Spam Score Website/Blog, Ternyata Mudah!”

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Daftar Isi