Cara Menjadi Agen TIKI : Syarat, Biaya & Target Penjualan

Cara Menjadi Agen TIKI – Belakangan ini bisnis ekspedisi semakin dilirik oleh banyak orang sebagai peluang usaha yang sangat menguntungkan. Sebab, banyak dari mereka yang telah memanfaatkan jasa ekspedisi untuk mengirim barang seiring dengan melonjaknya minat masyarakat dalam berbelanja online seperti di marketplace yang sudah tersedia di Indonesia, beberapa diantaranya adalah Shopee, Lazada, Tokopedia, Bukalapak, Blibli, Zalora, dan masih banyak lagi.

Salah satu jasa pengiriman atau ekspedisi yang sudah sangat populer di kalangan banyak orang adalah TIKI, yang dimana TIKI adalah perusahaan jasa pengiriman terkemuka di Indonesia yang berdiri pada tahun 1970 yang berpusat di Jakarta. Bahkan, perusahaan TIKI merupakan salah satu jasa pengiriman tertua di Indonesia selain Pos Indonesia dan JNE Express. Setidaknya sudah lebih dari 500 kantor perwakilan, dan telah memiliki lebih dari 3.700 gerai, dari 6.000 lebih karyawan di seluruh Indonesia.

Tak sampai disitu saja, TIKI juga telah memiliki layanan pengiriman dengan mengikuti perkembangan jaman. Seperti sistem pembayaran COD hingga pengiriman 1 hari sampai layaknya seperti ekspedisi lainnya. Bagi Anda yang ingin membuka usaha agen TIKI maka tak perlu khawatir soal modal, lantaran untuk menjadi agen dari TIKI terbilang sangat mudah. Selain itu, komisi harian dan komisi bonus yang diberikan oleh perusahaan ini juga cukup besar apabila sudah mencapai target penjualan perbulan maupun pertahunnya.

Syarat Menjadi Agen TIKI

Ketika ingin menjadi mitra atau agen dari perusahaan besar memang sangat diwajibkan untuk mengikuti syarat dan ketentuan yang berlaku demi kelancaran suatu usaha. Begitu juga untuk menjadi agen TIKI, dimana Anda diharuskan melengkapi persyaratan berupa administrasi, perlengkapan, tempat usaha, hingga syarat tenaga kerja.

Syarat Administrasi

• Melampirkan fotokopi KTP 1 Lembar
• Melampirkan pas foto 4×6 sebanyak 4 lembar
• Melampirkan fotokopi Akte Kelahiran 1 lembar
• Melampirkan fotokopi SKDU (Surat Keterangan Domisili Usaha)
• Melampirkan fotokopi Tanda Daftar Perusahaan
• Melampirkan fotokopi SIUP (Surat Ijin Usaha Perdagangan)
• Melampirkan fotokopi NPWP
• Melampirkan fotokopi Surat Ijin Pengusaha Jasa Titipan
• Wajib untuk menlengkapi detail alamat rumah atau tempat usaha yang nantinya akan digunakan sebagai gerai agen TIKI
• Menyerahkan denah serta foto fisik baik itu foto dalam ruangan dan luar tempat usaha
• Menandatangani surat bukti sedang tidak bekerjasama dengan pihak lain lengkap dengan materai Rp 6 ribu
• Mitra bersedia mengejar target penjualan selama 6 bulan
• Mitra bersedia menyetorkan ke TIKI pusat maksimal H+1
• Mematuhi terhadap SOP PT Citra Van Titipan Kilat

Syarat Tempat Usaha

• Lokasi mitra diharuskan berada di wilayah strategis dan dipinggir jalan raya
• Wajib memiliki lahan parkir yang dimana bisa untuk 1 mobil dan 1 sepeda motor
• Luas usaha mitra minimal 3×3 meter persegi
• Bangunan permanen
• Tampilan luar maupun di dalam tempat usaha mitra harus bersih dan rapi

Syarat Tenaga Kerja

• Laki-laki atau perempuan dengan minimal lulusan terakhir SMA/K
• Memiliki sertifikat lulus training yang sudah diberikan oleh TIKI Pusat
• Menggunakan seragam TIKI dan berpenampilan menarik serta sopan
• Sehat rohani dan jasmani
• Bersedia mengantarkan barang ke alamat tujuan terdekat di gerai TIKI baru
• Bersedia berangkat di hari senin sampai jumat dari jam 8 pagi sampai jam 9 malam

Syarat Perlengkapan

• 1 Set komputer dengan spesifikasi dengan minimum processor dual core
• 1 Printer tinta
• Memiliki jaringan internet yang stabil
• Telepon
• 2 Alat ukur timbangan yang berkapasitas 50kg dan 100kg
• 2 Tempat keranjang sortir

Biaya & Modal Menjadi Agen TIKI

Sama halnya seperti mitra Agen JNE, SiCepat, J&T Express, dan lain sebagainya. Anda juga diharuskan untuk membayar biaya administrasi berupa uang jaminan atau deposit dan biaya SIPJT apabila Anda belum memiliki SIPJT. Berikut adalah biaya untuk menjadi agen TIKI terbaru:

• Biaya Deposit sebesar Rp10.000.000,- rupiah.
• Biaya SIPJT sebesar Rp7.500.000,- rupiah.
• Biaya Administrasi kepengurusan sebesar Rp500.000,- rupiah.
• Sewa kios sebesar Rp10.000.000,- rupiah per tahun.
• 1 Set komputer dengan processor dual core sebesar Rp3.500.000,- rupiah
• 1 Printer tinta sebesar Rp755.000,- rupiah
• Tagihan dan Internet per bulan sebesar Rp1.000.000,- rupiah
• Pembelian perlengkapan agen TIKI sebesar Rp700.000,- rupiah
• Gaji 2 karyawan TIKI sebesar Rp3.000.000,- rupiah

Jika Anda memiliki komputer, kios, dan sebagainya. Mungkin sangat direkomendasikan lantaran biaya yang dikeluarkan cukup sedikit.

Target Penjualan Agen TIKI

Mitra diharuskan untuk memenuhi target penjualan selama masa percobaan, biasanya masa percobaan tersebut berlangsung selama 6 bulan. Pada saat masa percobaan berlangsung, mitra diharuskan untuk memenuhi target penjualan minimal Rp10.000.000,- rupiah per bulannya. Setelah masa percobaan selesai, pada bulan ke 7 (tujuh) dan seterusnya, target penjualan agen diharuskan mencapai Rp10.000.000,- rupiah per bulan atau Rp120.000.000,- rupiah per tahun. Apabila target penjualan tidak mencapai maksimal, maka pihak TIKI akan mengevaluasi kembali kerjasama mitra.

Cara Menjadi Agen TIKI

Setelah semuanya sudah Anda ketahui dan mungkin Anda sangat berminat, langkah terakhir yakni dengan melakukan pendaftaran untuk menjadi mitra atau agen TIKI dengan cara mendatangi kantor pusat TIKI di wilayah Anda atau juga bisa melakukan pendaftaran secara online, untuk panduan lengkapnya. Silahkan ikuti langkah-langkah dibawah ini:

1. Kunjungi situs resmi TIKI melalui tautan berikut ini: https://www.tiki.id/id/kemitraan dan pilih alamat untuk membuka agen TIKI.
2. Selanjutnya hubungi marketing dari pihak TIKI yang nomornya sudah tertera pada halaman resminya.
3. Jika sudah selesai mengajukan permohonan untuk menjadi agen TIKI, langkah selanjutnya mitra akan di survei dan interview oleh pihak TIKI.
4. Kemudian mitra diharuskan mempelajari drafy kontrak perjanjian keagenan TIKI
5. Apabila nantinya diterima, maka calon mitra akan diharuskan untuk melunasi biaya pendirian atau lisensi sebesar Rp10.000.000,- rupiah.
6. Lalu silahkan serahkan formulir pendaftaran.
7. Nantinya Anda akan mengikuti program pelatihan keagenan untuk calon agen yang berlangsung selama 1 hingga 2 hari.
8. Langkah yang terakhir yakni pihak TIKI akan meninjau lokasi sebelum dinyatakan layak untuk beroperasi.
9. Selesai.

Akhir Kata

Itulah sekiranya pembahasan kali ini mengenai Cara Menjadi Agen TIKI : Syarat, Biaya & Target Penjualan, setidaknya Anda diharuskan menyiapkan modal atau biaya sebesar Rp36.955.000,- rupiah untuk menjadi mitra keagenan dari TIKI. Biaya tersebut tentunya sudah termasuk administrasi pendaftaran, deposito, biaya perlengkapan gerai hingga pembayaran gaji karyawan yang Anda miliki. Semoga dengan adanya informasi diatas dapat dijadikan gambaran ketika hendak menjalin kerjasama dengan ekspedisi TIKI.