Tabel Angsuran KUR BNI 2023 : Suku Bunga, Biaya & Syarat

Tabel Angsuran KUR BNI – KUR Bank Negara Indonesia (BNI) merupakan kredit usaha rakyat dari Bank BNI yang digunakan untuk tambahan modal usaha produktif, dimana bentuknya adalah sebuah kredit modal kerja. Dimana layanan KUR dari BNI sendiri terbagi menjadi beberapa jenis dan fungsinya, fungsi umum dari KUR BNI ini adalah memberikan suntikan modal bisnis sebagaimana yang sudah disinggung sebelumnya.

Ketika Anda ingin mengajukan KUR dari Bank BNI tentunya Anda harus mengikuti beberapa syarat dan dokumen yang harus dilengkapi. KUR BNI sendiri juga mempunyai fasilitas kredit sampai dengan Rp500.000.000,- rupiah dengan tenor 3 tahun, sedangkan untuk pemberian kredit investasi jangka waktunya 5 tahun.

Perlu diketahui bersama bahwa persyaratan KUR BNI terbilang sangat ketat dan spesifik sehingga tidak mudah dipenuhi oleh banyak pengusaha. Berikut ini penulis akan membagikan sebuah informasi terkait dengan tabel angsuran KUR BNI beserta syarat, suku bunga hingga biaya yang nantinya bisa dijadikan gambaran jika berniat untuk mengajukan KUR BNI.

Jenis KUR BNI

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, KUR BNI (Bank Negara Indonesia) memiliki berbagai jenis fasilitas, beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:

1. KUR Ritel

Jenis KUR BNI yang pertama adalah KUR Ritel yang menawarkan nilai pinjaman dari Rp25.000.000,- rupiah sampai dengan Rp500.000.000,- rupiah dengan tenor pinjaman sampai dengan 5 tahun.

2. KUR TKI

Selanjutnya ada KUR TKI ini diperuntukan khusus bagi mereka yang berpenghasilan sebagai TKI, untuk pinjaman dana yang nantinya akan dapat diajukan maksimal Rp25.000.000,- rupiah dengan tenor paling lama adalah 3 tahun saja.

3. KUR BNI Mikro

KUR BNI Mikro yang satu ini bisa diajukan oleh para nasabahnya, dimana nantinya dana yang diberikan tersebut bisa digunakan untuk menambah modal usaha yang sedang dijalani seperti membeli alat atau barang operasional dan sejenisnya.

Jenis KUR BNI Mikro juga memiliki tenor pinjaman yang tergolong cukup lama, yakni maksimal sampai dengan 4 tahun. Sementara itu, untuk maksimal pinjaman yang diajukan adalah sebesar Rp25.000.000,- rupiah.

4. KUR TANI

Sesuai dengan namanya, jenis layanan KUR TANI ini hanya diperuntukan bagi mereka yang ingin meningkatkan kapasitas dan kompetensi usaha masyarakat tani, pedagang pupuk serta ekosistem pendukung pertanian lainnya.

Untuk tenor waktu pelunasannya juga sesuai dengan musim tanam, yakni hanya 5 bulan saja. Sementara itu, dana yang dapat dipinjam mulai dari Rp15.000.000,- rupiah sampai dengan Rp22.000.000,- rupiah.

Syarat Pengajuan KUR BNI

Pada saat ingin mengajukan KUR BNI tentunya Anda harus mengetahui beberapa syarat yang wajib dipenuhi. Dimana berkas persyaratan dalam pengajuan KUR BNI meliputi:

• Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP).
• Fotocopy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
• Fotocopy Kartu Keluarga (KK).
• Fotocopy Akta Nikah atau Cerai.
• Pas Foto Pemohon berukuran 4×6 sebanyak 2 lembar.
• Surat Izin Usaha berupa SKU/NIB/SIUP.
• Fotocopy Rekening Tabungan 3 bulan terakhir.
• Fotocopy Surat Jaminan.

Suku Bunga KUR BNI

Dilansir informasi resmi dari pihak BNI (Bank Negara Indonesia) mengatakan bahwasannya suku bunga angsuran KUR BNI adalah sama alias tidak berbeda pada setiap jenis KUR BNI yang diberikan. Dimana, suku bunga yang dibebankan kepada para nasabah sebesar 6% per tahun dengan perhitungan bunga efektif.

Biaya Angsuran KUR BNI

Tak hanya suku bunga, bagi nasabah atau pengguna layanan KUR BNI juga sangat diwajibkan dalam mengetahui besaran biaya terkait pengajuan angsuran KUR BNI. Sebagaimana yang telah ditentukan oleh pihak BNI (Bank Negara Indonesia), besaran biaya KUR BNI adalah sebagai berikut.